Jawablah pertanyaan di bawah ini
dengan jelas!
Proses penyusunan anggaran fokus
pada satu tahun, sementara perencanaan strategis fokus pada aktivitas yang
mencakup periode beberapa tahun. Perencanaan strategis mendahului penyusunan
anggaran dan menyediakan kerangka kerja dalam mana anggaran tahunan
dikembangkan. Suatu anggaran, intinya, merupakan potongan satu tahun dari
rencana strategis organisasi.
Perbedaan lain antara rencana
srategis dan anggaran adalah bahwa rencana srategis intinya terstuktur
berdasakan lini produk atau program lain, sementara anggaran terstruktur
berdasarkan pusat tanggung jawab.
Struktur dan ukuran dari suatu organisasi mempengaruhi
tingkah lakimanusia dan interaksi dalam penentuan sasaran, implementasi, dan pengendalian
dan langkah-langkah evaluasi dalam prosesperencanaan. Ukuran organisasi mungkin
terkait dengan jumlah karyawan, nilai gedung, volume penjualan, jumlah kantor
cabang,atau ukuran kwantitatif lain yang membedakan organisasi.
Gaya kepemimpinan juga mempengaruhi suatu perencanaan organisasi.
Gaya kepemimpinan otoriter secara jelas memudahkan koordinasi dan pengendalian
kegiatan/ aktivitas, terutama ketika tanggung jawab untuk tugas tersebut adalah
jelas.
Stabilitas lingkungan organisasi. Faktor lain yang
mempengaruhi lingkungan/ ruang lingkup perencanaan adalah lingkungan eksternal,
meliputi keadaan politik dan iklim ekonomi, ketersediaan persediaan,
struktur industri yang melayani organisasi, persaingan yang alami, dan
seterusnya. Lingkungan yang stabil dibatasi resiko dan membolehkan proses penentuan
tujuan/ sasaran menjadi partisipatif dan demokratis, yang secara cepat mengubah
lingkungan, yang mengakibatkan situasi resiko tinggi. Perubahan secara dramatis
dalam tingkat bunga, perubahan tingkat fluktuasi pertukaran mata uang, dan
peningkatan persaingan luar negeri merupakan poin permasalahan.
Untuk menahan/mengatasi perubahan ini, harus
dibuat keputusan yang cepat dan meyakinkan. Penyesuaian sasaran dan atau
strategi secara teraturakan sangat diperlukan untuk gaya kepemimpinan yang
demokratis partisipatif.
3. Sebutkan
dan jelaskan teknik-teknik penyusunan anggaran!
Simulasi
Simulasi adalah metode yang membuat model dari situasi yang
sebenarnya dan memanipulasi model ini dengan jalan tertentu untuk menggambarkan
beberapa kesimpulan tentang situasi yang sebenarnya. Persiapan dan pemeriksaan
anggaran adalah proses simulasi. Dengan simulasi komputer, manajemen senior
dapat menanyakan apa efek dari beberapa tipe perubahan yang berbeda dan akan
mendapatkan jawabannya seketika.
Perkiraan Probabilitas,
Tiap angka dalam anggaran adalah poin perkiraan yang mana,
jumlah tunggal “yang paling sering”. Sebagai contoh, perkiraan penjualan
dinyatakan dalam angka tertentu per unit dari tiap tipe produk yang akan
dijual. Poin perkiraan sangat penting untuk tujuan pengontrolan. Untuk tujuan
perencanaan, bagaimanapun juga, jarak probabilitas yang keluar mungkin dapat
lebih menolong. Setelah anggaran disetujui, hal itu mungkin dengan model
komputer untuk menggantikan distribusi probabilitas untuk tiap poin perkiraan.
Model ini kemudian dijalankan beberapa kali, dan distribusi probabilitas dari
keuntungan yang diharapkan dapat membantu dan dikalkulasikan untuk
tujuan perencanaan. Ini disebut proses Monte Carlo.
4. Apa
perbedaan anggaran dengan prediksi. Jelaskan dan beri contoh!
Anggaran berbeda dengan prediksi dalam beberapa hal. Suatu
anggaran adalah suatu rencana manajemen, dengan asumsi implisit bahwa
langkah-langkah positif akan diambil oleh pembuat anggaran-manajer yang
menyusun anggaran-guna membuat kegiatan nyata sesuai dengan rencana; suatu
prediksi hanyalah suatu perkiraan akan apa yang mungkin terjadi, tetapi tidak
mengandung implikasi bahwa pembuat prediksi akan berupaya untuk membentuk
kejadian sehingga prediksinya akan terealisasi. Berbeda dengan anggaran, suatu
prediksi memiliki karakteristik sebagai berikut:
·
Suatu
prediksi bisa dinyatakan atau tidak dinyatakan dalam istilah moneter
·
Dapat
untuk periode waktu kapan pun
·
Pembuat
prediksi tidak menerima tanggung jawab untuk memenuhi hasil yang diprediksikan
·
Prediksi
biasanya tidak disetujui oleh wewenang yang lebih tinggi
·
Suatu
prediksi diperbaharui segera setelah informasi baru mengindikasikan adanya
suatu perubahan dalam kondisi
·
Varians
dari prediksi tidak dianalisis secara formal maupun berkala
Dari sudut pandang manajemen, prediksi keuangan hanya
merupakan alat perencanaan saja, sementara anggaran adalah alat perencanaan
maupun pengendalian. Semua anggaran mencakup elemen-elemen prediksi, dalam hal
mana pembuat anggaran tidak dapat dimintai pertanggungjawabannya atas
peristiwa-peristiwa tertentu yang dapat mempengaruhi kemampuan mereka untuk
mencapai tujuan yang dianggarkan. Akan tetapi, jika pembuat anggaran dapat
mengubah anggaran tersebut setiap kuartalnya tanpa persetujuan formal, maka
dokumen tersebut pada dasarnya merupakan suatu prediksi dan bukan anggaran yang
sesungguhnya. Dokumen tersebut tidak dapat digunakan untuk evaluasi dan
pengendalian, karena pada akhir tahun, hasil yang sebenarnya akan selama sama
dengan anggaran yang direvisi.
Suatu contoh prediksi adalah prediksi yang dibuat oleh
kantor bendahara untuk membantu perencanaan keuangan. Prediksi semacam itu
meliputi estimasi pendapatan, beban, dan pos-pos lain yang mempengaruhi arus
kas. Tetapi, bendaharawan tidak memiliki tanggung jawab untuk membuat agar
penjualan, beban, atau pos-pos lain sesuai dengan prediksi tersebut. Prediksi
keuangan tidak dijelaskan ke manajemen puncak; prediksi tersebut dapat berubah
secara mingguan atau harian, tanpa persetujuan dari wewenang yang lebih tinggi;
dan biasanya varians antara kenyataan dan prediksi tidak dianalisis secara
sistematis.
5. Menurut
Saudara kriteria anggaran yang baik itu seperti apa. Jelaskan!
·
Anggaran
mengestimasikan potensi laba dari unit bisnis tersebut
·
Dinyatakan
dalam istilah moneter, walaupun jumlah moneter mungkin didukung dengan jumlah
non moneter
·
Biasanya
meliputi waktu selama satu tahun. Dalam bisnis-bisnis yang sangat dipengaruhi
oleh faktor-faktor musiman, mungkin ada dua anggaran per tahun.
·
Merupakan
komitmen manajemen; manajer setuju untuk menerima langsung tanggung jawab atas
pencapaian tujuan-tujuan anggaran
·
Usulan
anggaran ditinjau dan disetujui oleh pejabat yang lebih tinggi wewenangnya dari
pembuat anggaran
·
Setelah
disetujui, anggaran hanya dapat diubah dalam kondisi-kondisi tertentuSecara
berkala, kinerja keuangan aktual dibandingkan dengan anggaran, dan varians
dianalisis serta dijelaskan.
·
Disusun
berdasarkan program
·
Disusun
berdasarkan karakteristik pusat pertanggungjawaban
·
Sebagai
alat perencanaan dan pengendalian
·
Anggaran
harus dibuat serealitas mungkin, secermat mungkin sehingga tidak terlalu
rendah atau terlalu tinggi. Anggaran yang dibuat terlalu rendah
tidak menggambarkan kedinamisan, sedangkan anggaran yang dibuat terlalu tinggi
hanyalah angan-angan.
·
Untuk
memotivasi manajer pelaksana diperlukan partisipasi top management (direksi).
·
Anggaran
yang dibuat harus mencerminkan keadilan, sehingga pelaksana tidak merasa
tertekan, tetapi termotivasi.
·
Untuk
membuat laporan realisasi anggaran diperlukan laporan yang akurat dan tepat
waktu, sehingga apabila terjadi penyimpangan yang merugikan dapat segera
diantisipasi terlebih dini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar